CIAMIS,- Terkait korban bencana pada tahun 2021 yang belum terealisasikan, salah satunya SD Negeri 2 Margajaya, Desa Margajaya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ciamis telah alokasikan anggaran di tahun 2023 sebesar Rp 325 juta untuk perbaikan Sekolah Dasar tersebut.
Dietmui diruang kerjanya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Asep Saeful Rahmat mengatakan, sebelumnya pada tahun 2021-2022 Disdik Kabupaten Ciamis telah mendata sekolah-sekolah rusak akibat terdampak bencana sebanyak 13 sekolah dan sudah dialokasikan pada anggaran tahun 2022.
“13 sekolah terdampak itu sebetulnya sudah dialokasikan pada anggaran tahun 2022. Namun demikian, kondisi keuangan yang terbatas sehingga pada tahun 2022 itu baru terealisasi 9 sekolah, kemudian sisanya 4 sekolah belum terealisasi termasuk SD Negeri 2 Margajaya,” ucapnya, Selasa (10/01/2023).
Lanjut Asep, 4 sekolah yang belum terealisasi tersebut akan dialokasikan pada anggaran tahun 2023 termasuk SD Negeri 2 Margajaya dengan besaran anggaran Rp 325 juta, sehingga sekolah tersebut akan diperbaiki dan direnovasi.
“Karena 4 sekolah ini anggarannya cukup besar diatas Rp 200 juta sehingga harus dilakukan lelang terlebih dahulu. Sedangkan 9 sekolah yang sudah terealisasi pada tahun 2022 kemarin anggarannya dibawah Rp 200 juta,” jelasnya.
Asep berharap, dengan adanya perbaikan sekolah setiap tahunnya, sekolah-sekolah di Kabupaten Ciamis semuanya represntatif dan memenuhi syarat menjadi sekolah yang aman dan nyaman bagi para pelajar.
“Mudah-mudahan dengan perbaikan sekolah di Kabupaten Ciamis para pelajar bisa merasakan kembali kenyamanan proses belajar mengajar di sekolah, sehingga para pelajar pun senang dan gembira pada saat pembelajaran,” pungkasnya. Yos***