CIAMIS,PEWARTA.id- Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) jenjang SD tingkat Kabupaten Ciamis kembali digelar di SDN 1 Cijeunjing pada Selasa (6/8/2024).
Acara ini menjadi puncak dari Revitalisasi Bahasa Daerah yang telah berjalan selama tiga tahun, diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat sejak 2021.
Menurut Ely Mulyaningsih, Kepala Seksi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter Disdik Ciamis, FTBI bukan sekadar kompetisi, tetapi juga upaya pelestarian bahasa, sastra, dan budaya Sunda.
“Tujuan utamanya bukan hanya meraih prestasi, melainkan lebih pada aspek pedagogik yang berfokus pada pembentukan karakter anak melalui pelestarian bahasa Sunda,” jelas Ely.
Disdik Ciamis telah mengirimkan empat guru inti untuk mengikuti pelatihan di Balai Bahasa Jawa Barat.
“Setelah pelatihan, keempat guru inti ini akan menyebarkan informasi ke sekolah-sekolah di seluruh Kabupaten Ciamis melalui proses diseminasi yang berjenjang,” kata dia.
Proses diseminasi ini dilakukan melalui Kelompok Kerja Guru (KKG) di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga ke sekolah.
Sementara itu, M. Cucu Mulyana, Ketua KKG Kabupaten Ciamis, menyoroti prestasi kontingen FTBI Ciamis yang berhasil meraih gelar juara umum pada event FTBI SD dan SMP se-Jawa Barat tahun 2023.
“Selain juara umum, Ciamis juga mewakili Jawa Barat di Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FTBIN) dengan dua mata lomba, yaitu Biantara dan Carpon,”ungkap Cucu.
Kemudian, dia memaparkan, FTBI tingkat Kabupaten Ciamis tahun 2024 dilaksanakan selama dua hari, pada 5-6 Agustus 2024, dan diikuti oleh 361 peserta dari 27 kecamatan.
Lalu, Setiap kecamatan mengirimkan 14 perwakilan yang dibagi dalam kategori putra dan putri.
Kompetisi tersebut mencakup tujuh mata lomba, yaitu Nembang Pupuh, Ngadongeng, Biantara (Pidato), Nulis Carpon (Carita Pondok), Maca Sajak, Maca & Nulis Aksara Sunda, dan Borangan (Ngabodor Sorangan).
“Yang ikut di tingkat Kabupaten merupakan para juara tiap mata lomba di masing-masing kecamatan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Cucu berharap kontingen Ciamis tahun ini dapat kembali menunjukkan performa terbaiknya di Jawa Barat.
“Semoga bisa mempertahankan prestasi yang telah diraih tahun lalu,” pungkasnya.
Dalam penilaian di tingkat Kabupaten Ciamis, juri yang berkompeten di setiap mata lomba dihadirkan untuk menjaring bakat-bakat potensial yang nantinya akan mewakili Ciamis di FTBI Jawa Barat.