GARUT — kamis 29 oktober 2020 hari kedua operasi penegakan kepatuhan protokol kesehatan di tempat wisata wilayah garut selatan kab. garut, setelah melakukan pemantauwan di lima titik lokasi wisata pantai wilayah garut selatan yakni :
- pantai karang paranje
- pantai sayang heulang
- pantai santolo
- pantai taman manalusu
- pantai ranca buaya.
setelah melakukan app satpol pp jabar memberikan bantuan masker kepada satpol pp kab garut sebagai bentuk kepedulian dan sinergitas satpol pp jabar dengan kab kota.

situasi yang terjadi setelah pemantauan wilayah tersebut para wisatawan yang datang ke kawasan tersebut masih dikatakan kondusif atau tergolong masih biasa tidak ada lonjakan yang signifikan.
Satpol pp jabar terus melakukan pemantauan serta penindakan kepada wisatawan yang datang dan melanggar protokol kesehatan, selain itu satpol pl jabar masih tetap melakukan himbauan kepada masyarakat khususnya pengelola usaha agar mengikuti protokol kesehatan yang sudah tertuang dalam PERGUB NO.60 mengenai protokol kesehatan.
bagi pengelola usaha dan pengunjung, satpol pp jabar melakukan pemantauan secara intensif dan membagikan masker kepada para pengunjung maupun masyarakat yang tidak menggunakan masker serta nemnindak bagi yang melanggar. hal ini bertujuan agar mencegah merebaknya dan mencegah percepatan penularan covid 19 di tempat wisata khususnya wisata pantai yang notabene banyak dikunjungi para wisatawan.
selain itu di wilayah yang berbeda satpol pp jabar melakukan pendampingan di kota cirebon yang tepatnya Pada hari kamis , 28 Oktober 2020, dimulai pk. 09.00 s.d 12.00, pelaksanaan rapid test dibagi dua lokasi yakni di kesultanan kasepuhan dan goa sunyaragi, personil yang dilibatkan dari dinas kesehatan prov jabar , dinas kesehatan kota cirebon, satpol pp prov jabar dan satpol pp kota cirebon, selain iti dilibatkan pula dari unsur TNI dan POLRI.
sebagai bahan pendukung kegiatan pun satpol pp prov jabar menggunakan media luar ruang seperti membagikan brosur serta menempelkan brosur selain itu satpol pp prov jabar pun membagikan masker kepada masyarakat sekitar dan pengunjung yang tidak menggunakan masker.
semua ini dilakukan agar masyarakat baik pengungjung ataupun oengelola usaha patuh akan protokol kesehatan agar bisa mencegah terjadinya cluster baru serta bisa mempwrcepat pertumbuhan ekonomi di provinsi jawa barat. (KZ)