CIAMIS, pewarta.id – Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Gerindra, Hj. Tina Wiryawati, SH gelar sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada siswa siswi Madrasah Aliyah Al Munawwar yang terletak di Desa Gegempalan, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Sabtu (17/9/2022).
Menurutnya, sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan tersebut lebih difokuskan kepada para generasi muda yang masih duduk di kelas 12 pada sekolah lanjut tingkat akhir (SLTA). Hj. Tina juga menyebutkan bahwa pentingnya sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada generasi muda yang masih duduk di SLTA.”Dengan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan tersebut mereka akan paham betul harus seperti apa menjadi warga negara.
Dalam konteks 4 Pilar Kebangsaan kata Hj. Tina yaitu para siswa-siswi harus paham dan mengaplikasikan dikehidupan sehari-hari.”Bagaimana kita paham dengan Pancasila, paham dengan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, paham dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan paham terhadap Bhinneka Tunggal Ika,” jelasnya.
Diungkapkannya, bahwa 4 Pilar Kebangsaan tersebut adalah satu kesatuan dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan bersatu. “Seperti Bhineka Tunggal Ika bahwa kita warga negara Indonesia terdiri dari berbagai golongan, baik ras, suku, budaya maupun agama. Meski dengan berbeda-beda golongan, namun kita sama sebagai warga negara harus menjunjung kesatuan dan persatuan, saling menghargai dan toleransi dalam berperilaku,” ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut ia juga menyampaikan kepada para pemilih pemula untuk mengenali Calon Wakil Rakyat yang nantinya yang akan dipilih. Ia memandang bahwa pentingnya menyampaikam hal tersebut kepada siswa-siswi karena mereka di tahun Pemilu 2024 nanti akan menjadi pemilih pemula.”Mereka akan menjadi pemilih yang pertama kalinya memilih Calon Eksekutif maupun Legislatif,” paparnya.
Kepala Sekolah MA Al Munawwar, Open Nurjana mengaku bahwa kedatangan Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jabar, Hj. Tina Wiryawati merupakan sebuah kebanggaan. “Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan memang sangat penting sekali untuk memberikan pemahaman kepada para siswa-siswi,” ungkapnya.
Sambungnya, siswa tidak hanya tahu dan memahami tapi harus dapat mengaktualisasikan 4 Pilar Kebangsaan tersebut dikehidupan sehari-hari. Open juga mengajak para siswa-siswi untuk memahami lebih dalam mengenai nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. “4 pilar Kebangsaan merupakan prinsip moral Indonesia, apabila satu saja pilar tersebut tidak ada maka negara Indonesia ini tidak akan ada,” imbuhnya.(berry/ast).