TASIKMALAYA, pewarta.id – Penampakan dua ruang kelas SD Negeri Sindangrahayu, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya yang ambruk.
Runtuhan bangunan berserakan akibat bangunan tersebut sudah lapuk di makan usia. Peristiwa itu terjadi pada minggu 25 September 2022 ketika intensitas hujan besar yang mengguyur wilayah tersebut.
Selain 2 ruang yang ambruk, ada 2 bangunan lainya yang kondisinya mengkhawatirkan yakni ruang kelas 6 dan gedung olahraga
Kepala Seksi (Kasie) Sarana dan Prasarana (Sarpras) Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya, Suhendi Adi Zahra mengantakan, Ambruknya dua lokal bangunan SDN Sindangrahayu sekitar Minggu dini hari sekitar pukul 03.00, ada dua ruang kelas yang roboh, sedangkan dua ruang kelas lagi Kondisi sangat memprihatikan.
dua lokal bangunan SDN Sindangrahayu pada dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, dan sekarang kami sedang berusaha untuk mengajukan bantuan rehab ke Kementerian, agar sekolah ini bisa di bangun kembali” ungkapnya
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Sindangrahayu Dadan Kuswara membenarkan 2 ruang kelas SD Negeri Sindangrahayu sebelumnya sudah memprihatinkan. Namun sekolah masih menggunakan ruang kelas tersebut untuk aktivitas belajar.
“Ketika anak sedang belajar pun bilang kalau retakan tersebut semakin membesar. Kemudian kami ingatkan ke anak-anak agar tidak terlalu lama didalam kelas.
“Beruntung dalam kejadian tersebut kondisi kelas kosong. Apalagi setiap kelas itu ada sekitar 30 siswa,” ucapnya.
Saat ini, Pihak sekolah sudah komunikasi dengan DKM, tokoh masyarakat dan komite. Keputusannya, para siswa sementara akan belajar menggunakan madrasah yang tak jauh dari sekolah.
“Untuk hari ini para siswa tidak libur karena sedang ujian tengah semester. Karena ruangan terbatas jadi masuk bergiliran,” pungkasnya..(ast/abi).