CIAMIS, pewarta.id – Polres Ciamis dan para suporter sepak bola di Kabupaten Ciamis, melakukan kegiatan Doa bersama dan sholat ghoib bagi para korban tragedi Kanjuruhan Malang, Sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan bersama antara di Masjid AL HIDAYAH Mapolres Ciamis (3/10/2022) Sore hari.
Kapolres Ciamis, AKBP Tony Ptasetyo Yudhankoro mengatakan, dengan Tragedi di Kanjuruhan Malang, bisa menjadikannya sebagai pembelajaran bersama terkhusus dengan agenda-agenda kegiatan sepak bola yang mungkin kedepan akan dihelat di Jawa Barat.
“Saya berharap, kepada teman suporter maupun unsur terkait hal ini bisa dijadikan pembelajaran kedepannya agar mengikuti apa yang mungkin menjadi garis-garis yang ditentukan oleh panitia pelaksana”. Ujarnya.
POSTBERKAITAN
Tony menambahkan agar kedepan untuk menonton pertandingan sepak bola dengan bahagia dan menaati peraturan dengan tertib.
Sementara itu, Dian Soleh Wardana ( Gozin) Ketua Balad Galuh Ciamis, turut bela sungkawa atas tragedi tersebut. Ia berharap dunia sepak bola mampu menjadi contoh yang baik bagi generasi muda.
“saya sangat prihatin sekali, seharusnya sepak bola sebagai pemersatu bangsa, intinya saya mendo’akan yang terbaik kepada para korban mudah-mudahan diterima disisi Allah SWT”. Pungkasnya.
Hal sama juga di ungkapkan Ebet selaku ketua Viking Galuh Ciamis, turut berduka sedalam dalamnya atas tragedi di stadion Kanjuruhan Malang, yang banyak menelan korban.
“saya atas Viking Galuh Ciamis, sangat perihatin dengan kejadian tersebut, semoga kedepan tidak terjadi hal serupa, dan semoga para korban meninggal dunia dengan husnul khotimah.”ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mendapat informasi terkait pembekuan sepak bola Indonesia oleh FIFA, dan ia pun meminta agar FIFA tidak membekukan sepak bola di tanah air.
“saya berharap FIFA tidak jadi membekukan sepak bola di tanah air, karna sangat menghawatirkan khususnh bagi para pemain yang profesinga sebagai pesepak bola.” Lanjutnya.(ast).
