CIAMIS,- Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Ciamis, bersama Kesbangpol dan Kementrian Agama Ciamis mendatangi seluruh Gereja yang berada di wilayah Kabupaten Ciamis. Salah satunya melakukan kunjungan kerja ke Gereja Katolik Santo Yohanes, di Kp.Lebak, Ciamis, Jum’at, (23/12/2022).
Diakui Ketua FKUB Ciamis, KH Koko Komarudin, jika kegiatan kunjungan tersebut kontinyu dilakukan setiap tahunnya, menjelang hari raya Natal. “Sebelumnya kami juga telah mengunjungi beberapa tempat ibadah yang lainnya, dan Alhamdulillah ini berkah Jum’at, kami dijamu di sini (Gereja St. Yohanes), ” ucap KH. Koko, usai jumatan di Mesjid yang tidak jauh dari Gereja.
Kegiatan yang mengedepankan toleransi, silaturahmi dan menjaga kerukunan umat beragama ini, dijelaskannya, perlu ditanamkan. Sehingga manfaatnya bukan hanya bagi warga Ciamis melainkan bagi seluruh masyarakat Indonesia dalam menjaga keharmonisan dan menjaga kerukunan dalam beragama.
“Kebersamaan ini mengedepankan toleransi dan kerja sama dalam berbagai aspek. Terutama, menjelang natal ini, bergerak memantau pelaksanaan persiapan natal. Setelah ini kita akan melanjutkan kunjungan ke beberapa gereja di wilayah Cisaga, Lakbok dan Banjarsari,” paparnya.
Ditambahkan Sekretaris Kesbangpol Ciamis, Dadang Mulyatna, pihaknya hadir untuk memberikan pelayanan, kenyamanan dan melindungi seluruh masyarakat dalam keberagaman. “Orang Ciamis itu ramah tamah soméah hade ka semah, artinya siapapun orang yang datang ke Ciamis, kita sangat welcome,” terangnya.
Terkait toleransi sendiri, diakui Dadang, warga Ciamis sangat menjunjung tinggi nilai kebersamaan, terbukti dengan adanya kampung kerukunan, dimana ada 3 tempat ibadah yang saling berdampingan, namun tidak ada gesekan sekalipun.
“Seperti halnya di Panawangan, masyarakat muslim tengah membantu membangun balandongan dan memasak untuk persiapan Natal nanti. Begitupun saat akan menjelang Idul Fitri atau Idul Adha, masyarakat non muslim memasak untuk diberikan pada masyarakat yang muslim. Itu jelas, masyarakat Ciamis sangat tinggi toleransi dan kebersamaannya,” jelasnya. Abey***