Bandung, pewarta.id – Santi Paguyuban Kediri (Sanyuri) Priangan, akan tampilkan gendhing tradisi dan modern atau kekinian dengan gamelan asli iringan group Sanyuri Karawitan, pada perhelatan Reuni Emas Sanyuri yang diadakan di Gedung Pewayangan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Minggu 03 Agustus 2025.
Wartono Purwanto Ketua Sanyuri Priangan mengatakan pihaknya telah merancang beberapa gending jawa klasik dan campursari, gending-gending yang menginspirasi hadirin untuk ikut nembang, serta beksan – nari bersama.
“Kami sangat serius dalam perhelatan Reuni Emas di Jakarta ini. Terkhusus group karawitan telah rutin berlatih secara intens setiap pekannya. Ada 13 materi tembang dan gending yang disiapkan, dengan melibatkan 14 orang pengrawit 5 orang penembang, dan 5 penari. Alhamdulillah, semua keluarga besar asal Kediri yang bermukim di Bandung,” ungkap Ipung, panggilan Wartono Jumat 01/08/25.
Terkait kegiatan silaturahmi di Jakarta, Ipung berpendapat generasi akan terus berganti, maka pada kesempatan ini Sanyuri Priangan juga melibatkan para mahasiswa Sanyuri Muda untuk hadir bersama di TMII.
“Tak tanggung – tanggung, guna menyukseskan dan memeriahkan acara yang digelar diaspora Kediri di perantauan itu, rombongan kami dari Bandung hadir bersama dengan menggunakan dua armada bus wisata. Sekitar seratusan orang, termasuk anggota yang berangkat sendiri secara langsung dengan kendaraannya masing – masing,” jelas Ipung.
Ipung berharap, kegiatan ini akan menguatkan tali persaudaraan dan kebersamaan seluruh warga Sanyuri, termasuk Sanyuri Priangan.
Untuk diketahui, kegiatan Reuni Emas 2025 Santi Paguyuban Kediri atau Sanyuri yang digelar Minggu 03 Agustus 2025 di Gedung Pewayangan TMII Jakarta, mengambil thema “Merawat Rasa, Menjalin Asa”.
Dengan tagline “Jo lali Kediri mu”, panitia mengajak seluruh keluarga besar Keluarga Besar Sanyuri, Diaspora Kediri Jawa Timur di perantauan untuk mengambil peran penting dalam berbagai lini kehidupan, sesuai bidang yang ditekuni masing – masing anggotanya. [gpwk]
