GARUT, Pewarta.id – Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, menyatakan dukungannya terhadap kolaborasi dengan penyedia jasa transportasi online dalam meningkatkan pertumbuhan UMKM lokal. Pertemuan ini digelar di Ruang Rapat Wakil Bupati di Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, pada Kamis (6/3/2025).
Menurut Putri Karlina, kerja sama ini merupakan bagian dari implementasi program Wira Hebat, yang dijabarkan dalam visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Garut untuk mendorong perkembangan ekonomi berbasis UMKM.
Salah satu program yang menarik perhatian adalah ASN Belanja, sebuah inisiatif yang mendorong aparat sipil negara (ASN) untuk berbelanja produk UMKM. Wakil Bupati memberikan usulan unik berupa pemberian diskon kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memiliki transaksi belanja tertinggi.
“Sebagai contoh, jika pada satu periode SKPD mendapatkan diskon 10 persen, maka di bulan berikutnya bisa meningkat menjadi 15 persen, sebelum kembali normal di bulan selanjutnya,” jelas Putri.
Tiga Program Andalan Digitalisasi UMKM
Ridzky Ridznurdhin, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Garut, menambahkan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk mendorong digitalisasi UMKM agar mereka dapat berkembang lebih pesat dan meningkatkan omzet. Ada tiga program unggulan yang akan dijalankan bersama mitra strategis penyedia transportasi online, yaitu:
- ASN Belanja
Program ini mengajak para ASN untuk mendukung UMKM dengan berbelanja produk lokal. - Ketupat (Kejar Untung Berlipat)
Program inovatif yang mengedepankan pelayanan dan keuntungan berlipat bagi UMKM. - Kopling (Kopdar Keliling)
Kegiatan berbasis komunitas yang mempertemukan para pelaku UMKM untuk berdiskusi dan melakukan promosi bersama.
Ridzky menjelaskan, “Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya mendigitalkan UMKM, tetapi juga mampu meningkatkan skala usaha mereka melalui pendapatan yang lebih tinggi.”
Skala Lebih Besar untuk UMKM Garut
Bersama penyedia jasa transportasi online yang memiliki layanan transaksi daring dan divisi khusus UMKM, program ini diharapkan menjadi solusi layanan one-stop service bagi pelaku UMKM di Garut.
“Ibu Wakil Bupati sangat mendukung inisiatif ini, karena tidak hanya terfokus pada pengembangan UMKM, tetapi juga dapat memperbaiki tata kota, termasuk pembenahan Pedagang Kaki Lima (PKL),” tambah Ridzky.
Kerja sama ini sekaligus menjadi upaya strategis untuk meningkatkan daya saing UMKM Kabupaten Garut di pasar yang lebih luas melalui digitalisasi.
