CIAMIS,PEWARTA.id- Dalam upaya meningkatkan daya saing dan kesejahteraan pelaku industri kecil dan menengah (IKM), Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (KUKM) Kabupaten Ciamis mengadakan kegiatan pelatihan bertajuk “Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia pada Usaha Industri Hasil Tembakau Kecil dan Menengah.”
Acara ini berlangsung selama tiga hari, mulai 19 hingga 21 November 2024, di Hotel Tyara Plaza, Ciamis.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 pelaku usaha tembakau dari berbagai wilayah di Kabupaten Ciamis.
Mereka mendapatkan materi dan pelatihan langsung dari narasumber yang kompeten, seperti Polres Ciamis, Kantor Bea dan Cukai Tasikmalaya, serta praktisi tembakau dari Garut.
Kepala Bidang Perindustrian Dinas KUKM Ciamis, Asep Khalid Fajari, menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki tujuan strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kami berupaya meningkatkan keterampilan dan daya saing pelaku IKM agar produk mereka memiliki kualitas unggul,” katanya dalam sambutan pembukaan.
Pelatihan ini dirancang dengan pendekatan yang holistik, meliputi penyampaian materi, diskusi, hingga praktik langsung.
“Fokus utama pelatihan adalah meningkatkan teknik produksi, menciptakan SDM yang andal, serta mendukung peningkatan kualitas dan daya saing produk tembakau,” ucapnya.
Didasarkan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD) Tahun Anggaran 2024, kegiatan ini tidak hanya berorientasi pada peningkatan kompetensi teknis tetapi juga memberikan wawasan mengenai regulasi yang terkait dengan industri hasil tembakau.
“Kami harap para peserta dapat menerapkan ilmu ini untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka,” tambah Asep.
Selain itu, para narasumber memberikan wawasan tentang aspek hukum dan tata kelola usaha, seperti yang disampaikan oleh Polres Ciamis.
Sementara itu, Kantor Bea Cukai Tasikmalaya memberikan materi terkait pengawasan dan kepatuhan dalam bisnis tembakau.
Dengan metode yang interaktif dan melibatkan praktik langsung, pelatihan ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi pengembangan IKM di Ciamis.
“Kegiatan serupa juga direncanakan untuk sektor lain sebagai bagian dari strategi pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis komunitas lokal,” pungkasnya.
