DUKUNG PROGRAM PEMERINTAH, BUANA MEKAR DAY ADAKAN PENGOBATAN GRATIS, SEMBAKO MURAH, DAN BAZAR UMKM

Image of Img 20250906 wa0058

KABUPATEN BANDUNG, pewarta.id – Dalam rangka mendukung program pemerintah, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Buana Mekar Bandung menggelar kegiatan sosial bertajuk “Satu Dalam Karya, Dari Buana Mekar Untuk Semua”. Acara berlangsung di kompleks PKBM Buana Mekar, Jalan Raya Laswi No.56 Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (06/09/2025).

Sejak pagi hari, masyarakat sekitar sudah memadati lokasi kegiatan. Antusiasme warga terlihat dari panjangnya antrean di area pengobatan gratis dan bazar sembako murah. Acara ini juga diwarnai dengan berbagai kegiatan pendukung, mulai dari bazar UMKM binaan Buana Mekar hingga pentas seni pelajar yang memeriahkan suasana.

Tokoh masyarakat Baleendah, Agus Rusmawan, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menilai kehadiran PKBM Buana Mekar telah menjawab kebutuhan warga, bukan hanya dalam bidang pendidikan nonformal, tetapi juga dalam aspek kesehatan dan ekonomi.

“PKBM Buana Mekar punya peran strategis. Masyarakat bisa mendapatkan manfaat nyata dari kegiatan ini, baik kesehatan, pangan murah, maupun peluang ekonomi. Kegiatan ini juga sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto yang mendorong masyarakat sehat, pangan terjangkau, UMKM mandiri, dan peningkatan keterampilan pemuda,” ujar Agus.

Salah satu kegiatan yang paling diminati adalah pengobatan gratis. Warga memadati tenda kesehatan untuk melakukan pemeriksaan umum, konsultasi dengan tenaga medis, hingga menerima obat-obatan dasar. Bagi banyak masyarakat, layanan kesehatan gratis ini menjadi solusi di tengah tingginya biaya berobat.

Iwan, warga Jelekong, mengaku terbantu dengan adanya layanan tersebut.

“Saya sering berobat ke Klinik Buana Mekar. Dengan adanya kegiatan gratis ini jelas sangat membantu, apalagi situasi ekonomi masyarakat sedang sulit. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” tutur Iwan penuh harap.

Selain itu, bazar sembako murah menjadi daya tarik tersendiri. Ratusan paket sembako yang dijual dengan harga miring langsung diserbu warga. Dalam paket tersebut tersedia beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Tuti, warga Situ Sipatahunan Baleendah, merasa sangat gembira dengan adanya sembako murah ini.

“Saya beli dua kantong sembako. Dengan Rp60 ribu, bisa dapat barang senilai Rp90 ribu. Sangat membantu sekali untuk keluarga kami,” ucapnya sambil menunjukkan belanjaannya.

Hal senada juga disampaikan oleh Liman Senjaya, warga Andir. Menurutnya, program sembako murah ini sangat berarti di tengah situasi ekonomi yang sulit.

“Ini bermanfaat sekali, bukan hanya untuk saya, tapi juga warga lain. Apalagi kondisi ekonomi saat ini sedang tidak baik. Satu paket sembako isinya beras, gula pasir, dan tepung seharga Rp90 ribu, tapi di sini bisa dibeli Rp60 ribu. Bahan pangan murah seperti ini patut dicontoh,” ungkap Liman.

Tidak hanya membantu masyarakat dalam hal kesehatan dan pangan, Buana Mekar Day juga memberikan ruang bagi UMKM binaan lokal untuk memperkenalkan produk mereka. Beragam kuliner, hasil pertanian, dan kerajinan tangan dipamerkan dan mendapat respons positif dari pengunjung.

Felicia Jean salah satu pengisi stand ‘hand made’ mengaku senang diberi kesempatan memamerkan sekaligus memasakan hasil kerajinan tangan buatannya. Dirinya berharap, kegiatan bisa berkelanjutan sehingga selain berkembang bagi pelaku UMKM juga ada transaksi, kendati bukan transaksi besar.

“Semoga panitia Buana Mekar Day kedepan bisa lebih banyak mengundang pelaku UMKM, sehinga standnya banyak dan memberi peluang untuk mengenalkan usaha serta pengunjung juga tertarik berbelanja,” ungkap Jean.

Acara semakin semarak dengan adanya pentas seni pelajar PKBM Buana Mekar. Para siswa menampilkan tarian tradisional, musik, hingga drama sederhana yang berhasil menghibur para pengunjung. Selain menjadi hiburan, pentas ini juga memperlihatkan potensi besar generasi muda dalam berkarya.

Baca Juga :  PERINGATAN HARI ANAK NASIONAL : JABAR PECAHKAN REKOR DUNIA KAULINAN TRADISIONAL BERKEBAYA

Menurut Kepala PKBM Buana Mekar Aspril Yelda Silaban, kegiatan ini memang dirancang menyeluruh agar dapat menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari kesehatan, kebutuhan pokok, pemberdayaan ekonomi, hingga pendidikan dan seni, semua hadir dalam satu rangkaian kegiatan.

Kemeriahan Buana Mekar Day juga memperlihatkan tingginya rasa solidaritas masyarakat. Banyak relawan ikut membantu kelancaran acara, sementara warga dari berbagai kalangan saling berbaur dengan semangat kebersamaan.

“Untuk pengobatan gratis, kami menargetkan 100 warga dapat layanan Kesehatan, kenyataannya melebihi target hampir 170 orang dilayani dengan pemeriksaan kesehatan. Selain itu, ada 200 paket sembako murah dengan harga terjangkau. Harapannya, kegiatan ini bisa meringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih,” kata Aspril.

PKBM Buana Mekar berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda berkelanjutan dengan dukungan seluruh pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha. Dengan begitu, manfaatnya bisa dirasakan lebih luas dan berkesinambungan.

Sebagai penutup, Aspril Yelda Silaban, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah awal dari langkah panjang yang ingin terus dijalankan. Dengan semangat “Satu dalam Karya, Dari DUKUNG PROGRAM PEMERINTAH, BUANA MEKAR DAY ADAKAN PENGOBATAN GRATIS, SEMBAKO MURAH, DAN BAZAR UMKM

KABUPATEN BANDUNG – Dalam rangka mendukung program pemerintah, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Buana Mekar Bandung menggelar kegiatan sosial bertajuk “Satu Dalam Karya, Dari Buana Mekar Untuk Semua”. Acara berlangsung di kompleks PKBM Buana Mekar, Jalan Raya Laswi No.56 Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (06/09/2025).

Sejak pagi hari, masyarakat sekitar sudah memadati lokasi kegiatan. Antusiasme warga terlihat dari panjangnya antrean di area pengobatan gratis dan bazar sembako murah. Acara ini juga diwarnai dengan berbagai kegiatan pendukung, mulai dari bazar UMKM binaan Buana Mekar hingga pentas seni pelajar yang memeriahkan suasana.

Tokoh masyarakat Baleendah, Agus Rusmawan, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menilai kehadiran PKBM Buana Mekar telah menjawab kebutuhan warga, bukan hanya dalam bidang pendidikan nonformal, tetapi juga dalam aspek kesehatan dan ekonomi.

“PKBM Buana Mekar punya peran strategis. Masyarakat bisa mendapatkan manfaat nyata dari kegiatan ini, baik kesehatan, pangan murah, maupun peluang ekonomi. Kegiatan ini juga sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto yang mendorong masyarakat sehat, pangan terjangkau, UMKM mandiri, dan peningkatan keterampilan pemuda,” ujar Agus.

Salah satu kegiatan yang paling diminati adalah pengobatan gratis. Warga memadati tenda kesehatan untuk melakukan pemeriksaan umum, konsultasi dengan tenaga medis, hingga menerima obat-obatan dasar. Bagi banyak masyarakat, layanan kesehatan gratis ini menjadi solusi di tengah tingginya biaya berobat.

Iwan, warga Jelekong, mengaku terbantu dengan adanya layanan tersebut.

“Saya sering berobat ke Klinik Buana Mekar. Dengan adanya kegiatan gratis ini jelas sangat membantu, apalagi situasi ekonomi masyarakat sedang sulit. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” tutur Iwan penuh harap.

Selain itu, bazar sembako murah menjadi daya tarik tersendiri. Ratusan paket sembako yang dijual dengan harga miring langsung diserbu warga. Dalam paket tersebut tersedia beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Tuti, warga Situ Sipatahunan Baleendah, merasa sangat gembira dengan adanya sembako murah ini.

“Saya beli dua kantong sembako. Dengan Rp60 ribu, bisa dapat barang senilai Rp90 ribu. Sangat membantu sekali untuk keluarga kami,” ucapnya sambil menunjukkan belanjaannya.

Hal senada juga disampaikan oleh Liman Senjaya, warga Andir. Menurutnya, program sembako murah ini sangat berarti di tengah situasi ekonomi yang sulit.

Baca Juga :  PAGUYUBAN JAWA TENGAH CABANG BANDUNG RAYA GELAR RAPAT PENGURUS, PERSIAPKAN PROGRAM MUDIK GRATIS 2026,

“Ini bermanfaat sekali, bukan hanya untuk saya, tapi juga warga lain. Apalagi kondisi ekonomi saat ini sedang tidak baik. Satu paket sembako isinya beras, gula pasir, dan tepung seharga Rp90 ribu, tapi di sini bisa dibeli Rp60 ribu. Bahan pangan murah seperti ini patut dicontoh,” ungkap Liman.

Tidak hanya membantu masyarakat dalam hal kesehatan dan pangan, Buana Mekar Day juga memberikan ruang bagi UMKM binaan lokal untuk memperkenalkan produk mereka. Beragam kuliner, hasil pertanian, dan kerajinan tangan dipamerkan dan mendapat respons positif dari pengunjung.

Felicia Jean salah satu pengisi stand ‘hand made’ mengaku senang diberi kesempatan memamerkan sekaligus memasakan hasil kerajinan tangan buatannya. Dirinya berharap, kegiatan bisa berkelanjutan sehingga selain berkembang bagi pelaku UMKM juga ada transaksi, kendati bukan transaksi besar.

“Semoga panitia Buana Mekar Day kedepan bisa lebih banyak mengundang pelaku UMKM, sehinga standnya banyak dan memberi peluang untuk mengenalkan usaha serta pengunjung juga tertarik berbelanja,” ungkap Jean.

Acara semakin semarak dengan adanya pentas seni pelajar PKBM Buana Mekar. Para siswa menampilkan tarian tradisional, musik, hingga drama sederhana yang berhasil menghibur para pengunjung. Selain menjadi hiburan, pentas ini juga memperlihatkan potensi besar generasi muda dalam berkarya.

Menurut Kepala PKBM Buana Mekar Aspril Yelda Silaban, kegiatan ini memang dirancang menyeluruh agar dapat menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari kesehatan, kebutuhan pokok, pemberdayaan ekonomi, hingga pendidikan dan seni, semua hadir dalam satu rangkaian kegiatan.

Kemeriahan Buana Mekar Day juga memperlihatkan tingginya rasa solidaritas masyarakat. Banyak relawan ikut membantu kelancaran acara, sementara warga dari berbagai kalangan saling berbaur dengan semangat kebersamaan.

“Untuk pengobatan gratis, kami menargetkan 100 warga dapat layanan Kesehatan, kenyataannya melebihi target hampir 170 orang dilayani dengan pemeriksaan kesehatan. Selain itu, ada 200 paket sembako murah dengan harga terjangkau. Harapannya, kegiatan ini bisa meringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih,” kata Aspril.

PKBM Buana Mekar berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda berkelanjutan dengan dukungan seluruh pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha. Dengan begitu, manfaatnya bisa dirasakan lebih luas dan berkesinambungan.

Sebagai penutup, Aspril Yelda Silaban, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah awal dari langkah panjang yang ingin terus dijalankan. Dengan semangat “Satu dalam Karya, Dari Buana Mekar untuk Semua”, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa langkah kecil di tingkat lokal dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat.

“Buana Mekar Day kami gelar untuk masyarakat, dari masyarakat, dan bersama masyarakat. Melalui pengobatan gratis, sembako murah, hingga dukungan bagi UMKM, kami ingin menjadi bagian dari solusi nyata. Harapannya, kegiatan ini bisa berkelanjutan dan memberikan manfaat yang semakin luas di masa depan,” ujar Aspril menutup rangkaian kegiatan.Buana Mekar untuk Semua”, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa langkah kecil di tingkat lokal dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat.

“Buana Mekar Day kami gelar untuk masyarakat, dari masyarakat, dan bersama masyarakat. Melalui pengobatan gratis, sembako murah, hingga dukungan bagi UMKM, kami ingin menjadi bagian dari solusi nyata. Harapannya, kegiatan ini bisa berkelanjutan dan memberikan manfaat yang semakin luas di masa depan,” ujar Aspril menutup rangkaian kegiatan. [ast-gpwk]

Facebook Comments Box

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *