Ciamis Jadikan Pertanian Organik sebagai Langkah Nyata Kurangi Dampak Pemanasan Global

Image of Image search 1734604449244
Foto: (Ilustrasi web)

CIAMIS,PEWARTA.id- Program pertanian organik di Kabupaten Ciamis turut serta dalam mengurangi dampak pemanasan global melalui penggunaan pupuk organik yang ramah lingkungan.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Ciamis, Slamet Budi Wibowo, menyebutkan bahwa pemanfaatan pupuk organik cair dan padat menjadi salah satu kunci keberhasilan program ini.

“Petani yang dilatih selama sepuluh kali pertemuan akan diberi pelatihan membuat pupuk organik yang bisa diproduksi sendiri dari bahan yang ada di sekitar mereka,” kata dia, saat diwawancara, Kamis (19/12/2024).

Menurutnya, pupuk organik ini tidak hanya terbuat dari kotoran ternak, tetapi juga dari bahan alami lainnya seperti jerami yang selama ini sering dibakar oleh petani.

Baca Juga :  Kencleng Baznas Ciamis: Uang Receh Jadi Miliaran Rupiah, Membangun Kebaikan Bersama

Dengan pengelolaan yang baik, pupuk organik dapat membantu memperbaiki kualitas tanah yang semakin rusak akibat penggunaan bahan kimia.

“Pupuk organik yang dihasilkan diharapkan dapat meningkatkan kesuburan tanah dan produktivitas pertanian secara berkelanjutan,” tambahnya.

Kendati demikian, tantangan terbesar yang dihadapi adalah memastikan bahwa para petani dapat secara mandiri menghasilkan pupuk organik dengan kualitas yang baik.

“Kami terus memberikan pendampingan agar petani bisa mengolah bahan-bahan organik dengan benar,” jelasnya.

Baca Juga :  Polres Ciamis Berikan Rasa Nyaman Peringatan Hari Wafat Isa Al-Masih Tahun 2023, di Gereja GKI Ciamis.

Selain itu, Kabupaten Ciamis juga bekerja sama dengan BRIN untuk melakukan kajian lebih lanjut mengenai kualitas tanah di lima kecamatan.

“Hal itu bertujuan untuk mengetahui kondisi tanah dan melakukan perbaikan yang diperlukan untuk mendukung pertanian organik yang lebih luas,” ucapnya.

“Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi petani, tetapi juga untuk kelestarian lingkungan,” pungkasnya.

Facebook Comments Box

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *